Rabu, 12 Februari 2014

How to Start The Day

Cara Cepat Buat Wanita Merem Melek


 

Mungkin nggak semua pria khawatir dengan hal yang satu ini. Tentu saja, karena banyak dari sekian persen pria hanya memikirkan cara dirinya mencapai kepuasan saja. Lantas bagaimana dengan wanita?

Hm... Banyak yang gak sadar hal inilah yang kadangkala menjadi pemicu retaknya sebuah hubungan. Sebagai pria, kita juga harus memikirkan pasangan kita puas.

Di bawah ini ada beberapa cara membuat pasanganmu merem melek, alias keenakan di ranjang. Check this out!

Lagi Tidur Bangunin Aja
Kalau mau buat pasanganmu merem melek gampang kok. Saat ia lagi tidur nyenyak di ranjang, bangunin aja secara mendadak. Hal ini akan membuatnya menjadi merem melek.

Kelitikin Kakinya
Banyak bagian tubuh wanita yang sangat sensitif, tapi untuk urusan yang satu ini semua orang pasti nyerah. Kelitikan aja kaki pasanganmu, dengan begitu ia akan merem melek karena merasa kegelian.

Korekin Kupingnya
Kalau masih kurang juga mungkin kamu bisa mencobanya dengan cara yang satu ini. Yap! Saat di ranjang, koreklah kuping pasanganmu dengan bulu kemoceng. Dijamin ia akan merem melek.

Garukin Luka Korengnya yang Sembuh
Luka yang mau sembuh, bisa dipastikan gatel banget. Dan itu rasanya nikmat banget kalau digaruk. Semakin digaruk, semakin enak. Jadi kalau pasangamu ada bekas luka yang mau sembuh, coba deh garukan dijamin dia akan merem melek. 

Jawaban Lucu Dan Polos Anak-Anak Saat Ujian

 
 
Anak-anak adalah makhluk polos yang punya pemikiran cerdas karena pengamatan mereka. Seperti alat perekam yang masih kosong, mereka bisa merekam apa saja yang ada di sekitar Anda, perbincangan Anda, cara Anda marah-marah, bagaimana Anda menunjukkan kasih sayang, dan lain sebagainya.
Dan hal-hal yang mereka temui sehari-hari nyatanya memang tak hanya terekam tetapi juga turut diaplikasikan saat mereka menjawab pertanyaan demi pertanyaan.

Simak beberapa kumpulan jawaban anak-anak yang bikin tertawa geli juga berpikir betapa mereka adalah makhluk-makhluk cerdas yang perlu banyak diajarkan hal-hal yang akan berguna bagi diri mereka esok.
Temukan X-nya
 
 
Dalam pelajaran pythagoras , biasanya kita diminta mencari panjang salah satu sisi segitiga. Diibaratkan sebagai 'x' dan meminta anak-anak menghitung berapa jumlahnya. Lucunya anak yang satu ini dengan polosnya melingkari dan menunjuk huruf x di salah satu sisi. Menganggap bahwa inilah jawaban yang benar menurutnya. Well, memang tidak salah juga kan.
 
Tak Terhingga
 
 
Dicontohkan dalam salah satu pertanyaan yang akan diajukan, bahwa ternyata memang jumlah akhirnya tak terhingga, dilambangkan dengan karakter yang mirip dengan angka 8 yang sedang tidur. Dan karena sudah diberi contoh demikian, di jawaban pertanyaan selanjutnya, angka 5 dibuat tidur. Apakah jawaban ini salah? Tentu saja, tetapi logika si anak ini cukup diacungi jempol.
 
Menyederhanakan
 
 
Saking kesalnya tidak menemukan jawaban atas pertanyaan sulit dalam soal ujiannya, si anak kemudian menggambar seekor beruang di ruang jawaban. Ia bercerita bahwa ia terlalu takut menjawab pertanyaan itu karena ada beruang di sana.
 
Hati-Hati Menggunakan Kata-Kata
 
 
Orang tua memang sejatinya harus lebih berhati-hati dalam memilih kata-kata, karena banyak kata yang pengucapannya terdengar mirip, namun artinya jauh berbeda. Contohnya seperti duck yang keliru ditulis dengan huruf f-uck ini sehingga menghasilkan kata yang tak seharusnya anak-anak dengar.
 
Logika si Peter
 
 
Menjabarkan variabel bukanlah salah satu pelajaran yang menyenangkan, dan inilah yang dilakukan seorang anak bernama Peter saat menjabarkan variabel. Yeap, ia membuat setiap variabelnya semakin jauh jaraknya.
 
Logika Centimeter
 
 
Ketika menjawab pertanyaan, anak-anak punya berbagai logika dan solusi terhadap pertanyaan tersebut. Seperti ini salah satu contohnya, di mana seorang anak diminta mencari tahu apa yang harus dilakukan untuk mengubah centimeter ke meter. Sederhana, si anak menjawab dengan "coret saja kata centinya". Cerdas, nak!
 
Anak Yang Penyayang
 
 
Di dalam setiap hati anak-anak, ada kasih sayang yang ditunjukkan kepada semua makhluk hidup, tak peduli itu hewan, tumbuhan atau beraneka ragam warna kulit manusia. Dan salah satunya ditunjukkan lewat jawaban. seorang anak yang ditanya soal sebuah gambar. Gambar tersebut sebenarnya menceritakan teori Darwin, namun ia membuat sebuah jawaban sendiri di mana bikin Anda ketawa saat membacanya.
 
Letaknya Di Bawah
 
 
Saat diminta untuk memberi tanda tangan, tentunya Anda akan memberi tanda tangan sebuah dokumen di bagian bawah. Di mana di sana ada jabatan dan nama terang. Dan hal itu ternyata menjadi sesuatu yang dihafalkan oleh anak-anak. Ketika ditanya di mana dokumen deklarasi kemerdekaan Amerika ditanda tangani, ia tidak menyebutkan kota atau gedung apapun. Ia menjawabnya dengan polos, "tanda tangannya terletak di bawah".
 
Cincin Romantis
 
 
Anak-anak juga pengamat yang cerdas soal hubungan pria dan wanita. Dan tentunya hal ini tidak boleh diremehkan begitu saja. Saat ada pertanyaan soal cincin planet Saturnus, anak-anak membayangkan cincin yang sama seperti yang dipakai orang tuanya, sebagai tanda cinta. Jadi tidak salah kalau seorang anak menjawab cincin Saturnus sebagai bukti tanda cinta Tuhan pencipta alam semesta.
 
Atau!
 
 
Seorang guru memang hendaknya lebih cerdas daripada muridnya ketika mengajarkan atau membuat suatu pertanyaan. Dan hendaknya guru juga bisa menghargai logika jawaban murid-muridnya atas pertanyaan yang ia berikan. Seperti salah satu jawaban unik ini, di mana seorang guru meminta anak menuliskan lebih besar atau lebih kecil, dan ternyata malah si anak menuliskan or/ atau di tengah-tengahnya, tepat seperti contoh.

Selalu Berpikir Kreatif, Kritis Dan Inovatif



Untuk menjadi seorang entrepreneur yang andal, sungguh tidaklah mudah. Hanya orang yang mampu mengubah dirinya untuk berpikir kreatif, kritis dan inovatif yang akan berhasil dan dapat meraih sukses.

Beberapa tahun terakhir ini banyak bermunculan usahawan-usahawan baru yang dibangun oleh para pemula yang usianya masih terbilang muda. Kondisi ini merupakan satu fenomena yang menggembirakan buat pertumbuhan ekonomi Indonesia. Di tengah keterbatasan lapangan pekerjaan saat ini, justru telah membangkitkan semangat kaum muda untuk menjadi seorang entrepreneur atau wirausahawan.

Sayangnya, para entrepreneur muda tersebut dalam memulai usahanya hanya dilandasi oleh kemampuan modal dan hardskill tanpa adanya perubahan pola pikir. Sehingga sebagian besar para entrepreneur muda tersebut sering menemui kegagalan yang mengakibatkan usahanya menjadi bangkrut.

Oleh karena itu, sebelum melakukan usaha seorang entrepreneur sebaiknya telah melakukan transformasi diri untuk berpikir kreatif dan jeli melihat peluang usaha. Taufik Bahaudin, staf pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia mengakui, fenomena bangkitnya semangat entrepreneurship di kalangan generasi muda Indonesia saat ini sangat membanggakan.

Namun banyak entrepreneur muda yang gagal dalam berusaha bukan karena tidak menguasai produk atau jasa yang dihasilkannya. Kegagalan itu terjadi karena para usahawan muda tersebut belum mengubah mindset-nya. "Kegagalan itu terjadi karena para entrepreneur muda tersebut belum mengubah pola pikirnya (mindset). Jadi untuk menjadi seorang entrepreneur, ia harus mempunyai kekuatan berpikir sebagai entrepreneurship. Orang yang belum mengubah pola pikirnya sebagai entrepreneurship, ia hanya mampu menguasai konsep dan teori saja. Hal itulah yang menyebabkan usahanya gagal," jelas Taufik Bahaudin seperti dimuat dalam Seputar Indonesia.

Mengubah Mindset

Memang untuk menjadi entrepreneur, tentunya kita harus punya keberanian. Tak hanya berani bermimpi, tapi juga berani mencoba, berani gagal dan berani sukses. Hal itu penting dan harus kita miliki. Selain itu, entrepreur juga harus mempunyai rasa optimisme dalam menghadapi masa depan, yakin pada kemampuan, dan juga menghentikan alur pemikiran yang negatif.

Hal yang selalu menjadi pertanyaan adalah bagaimana mengubah pola pikir menjadi seorang entrepreneur? Banyak orang belum menyadari bahwa membangun entrepreneurship itu dibangun dari soft competesis-nya. "Untuk menjadi entrepreneur, seseorang tak bisa hanya berpijak pada kompetensi hard skill, tapi juga pada kemampuan soft skill dan attitude yang baik. Karena yang membedakan entrepreneur dengan yang bukan entrepreneur adalah prilakunya dalam merespons lingkungan di sekitarnya," pungkas Taufik.

Untuk mengubah pola pikir atau mindset, orang tersebut harus mempunyai keinginan dan kemampuan untuk menjadi seorang entrepreneur sesuai kebutuhannya. Kebanyakan orang tidak pernah berpikir untuk mandiri, kreatif, kritis dan inovatif.

Taufik pun mengungkapkan banyak contoh yang menunjukkan bahwa entrepreneurship berawal dari mindset bukan dari modal yang besar. Masih ingat dengan perjuangan Bob Sadino mendirikan Kemfood dan Kemchick? Atau bagaimana Larry Page dan Sergey Brin mendirikan Google, serta perjuangan Bill Gates mendirikan Microsoft.

Faktor uang bukan yang paling utama, tetapi sikap mental dan berpikir kreatif menjadi sangat penting? Oleh sebab itu, konsep entrepreneur jangan semata-mata dihubungkan dengan pedagang. Entrepreneur harus diartikan sebagai sikap mental yang mampu membaca peluang dan bisa memanfaatkan peluang itu sehingga bernilai bisnis.

Faktor Keturunan dan Lingkungan

Taufik pun menambahkan kalau saat ini masih banyak yang menilai faktor keberhasilan seseorang menjadi entrepreneur karena berasal suku tertentu. Apalagi kita masih sering melihat bahwa kebanyakan orang Padang, Bugis, atau keturunan China itu lebih berhasil di bidang bisnis dibanding suku lainnya.

Sehingga disimpulkan, bahwa hal itu karena sifat keturunan atau atau bakat. "Pendapat yang menyatakan hanya suku tertentu saja yang mampu menjadi entrepreneur, menurut saya itu salah. Siapa pun dan dari suku apa pun sebenarnya mampu menjadi entrepreneur yang sukses," katanya. Namun Taufik mengakui, kesuksesan seseorang menjadi entrepreneur juga dipengaruhi oleh faktor keturunan dan lingkungan.

Jika seseorang sejak kecilnya berada dalam lingkungan bisnis orang tuanya atau keluarganya secara terus menerus, dia akan merekamnya dalam memori otaknya, yang selanjutnya membentuk pola berpikir dan cara perilaku. Pengetahuan bisnis secara pragmatis melalui proses pengenalan bisnis keluarga secara mendalam dan ditransformasikan ke dalam kerangka berpikirnya.

Dengan pengalaman dan pola pikir yang kuat akan mendorong orang tersebut melakukan pengembangan karakter kewirausahaan, seperti keberanian mengambil risiko, kemampuan menganalisa, komunikasi dan kepemimpinan, serta meningkatkan kesadaran dan kepekaan sosial.

Dengan adanya transformasi karakter tersebut diharapkan dapat seseorang yang memiliki jiwa, karakter dan sikap wirausaha yang cerdas dan tangguh.Sehingga pada akhirnya dapat mewujudkan orang memiliki budaya entrepreneur (culture of entrepreneurship) dan budaya keunggulan (culture ofexcellence) di Indonesia.

Tipe Kepribadian Koleris / Dominance



Salah satu unsur buku manual otak yang akan saya bahas pada kesempatan ini dan pada beberapa brain tips berikutnya adalah mengenai Kecerdasan Kepribadian atau Personality Intelligences.

Secara umum, kepribadian seseorang dapat dibagi menjadi 4 kategori yang paling sering diterapkan, yaitu tipe KSPM atau DISC dalam istilah populer di dunia sumber daya manusia perusahaan, atau terdiri dari tipe kepribadian Koleris atau Dominance atau Dominan, tipe Sangunis atau Influence atau Intim, tipe Phlegmatis atau Steadiness atau Supportive atau Stabil, dan terakhir tipe Melankolis atau Compliance atau Conscientciousness atau Cermat. Kali ini saya ingin membahas mengenai tipe kepribadian Koleris atau Dominance terlebih dahulu.

Tipe koleris adalah seseorang yang sangat berorientasi untuk memimpin dalam hal apa saja. Orang ini memiliki ambisi, gairah dan energi untuk menjadi lebih dominan di antara orang-orang lain di sekitarnya. Banyak orang-orang populer dan pemimpin militer yang memiliki kepribadian ini.

Nah, apa ciri-ciri orang yang mempunyai kecerdasan kepribadian Koleris atau Dominance ini ? Anda dapat menemukan orang yang tipe ini pada orang yang suka bicara blak-blakan, tidak sabaran, mudah marah, kepercayaan diri yang tinggi, suka menyela pembicaraan lawan bicaranya, atau menuding-nudingkan jarinya saat berbicara. Ciri-ciri fisik dan penampilan biasanya suka pakai baju yang praktis saja, misalnya lengan pendek dan simple untuk pria, dan pada wanita biasanya suka berambut pendek & praktis saja.

Di sisi lain, kekuatan utama dari orang tipe ini adalah goal oriented atau mempunyai tujuan yang jelas dan kuat. Orang ini juga aktif dan dinamis, percaya diri, produktif, pekerja keras, dan dapat memutuskan segala sesuatunya secara cepat. Prinsipnya kerjanya adalah Let’s Do it My Way, atau Mari kerjakan dengan cara saya ! Namun hal ini tentu membawa konsekuensi beberapa kelemahan kepribadiannya, yaitu apabila kekuatan utama ini dipakai secara berlebihan, antara lain:

   1. One man show atau tidak senang mendelegasikan tugas kepada orang lain
   2. Sulit mengakui kelemahan atau kesalahannya
   3. Kurang dapat menghargai pendapat orang lain
   4. Kurang perhatian pada detail pekerjaan, karena dianggap tidak penting
   5. Tidak sabaran
   6. Kurang peka perasaannya, dan
   7. Kurang bisa menunjukkan kasih sayang pada orang lain.

Orang dengan tipe ini akan mengalami tekanan atau stress bila sesuatu menjadi sulit untuk dikontrol atau saat dia harus menjalankan keputusan orang lain yang tidak sejalan dengan keputusannya. Tekanan besar juga terjadi padanya apabila dia merasa dilangkahi wewenangnya, atau disepelekan perannya.

Dan bila stress, maka dia akan cenderung akan melampiaskan kemarahannya, bekerja lebih keras lagi, meningkatkan kendali atau kontrol terhadap orang lain, atau bahkan menyingkirkan orang-orang yang bersalah atau menghambat dirinya. Oleh sebab itu, dalam rangka pengelolaan sumber daya manusia, orang ini cocok mendapat tugas atau pekerjaan dengan karakteristik misalnya :

* Pekerjaan yang ada TARGET-nya, misalkan target waktu atau target hasil.

* Pekerjaan yang menuntut penyelesaian waktu yang cepat

* Pekerjaan yang membutuhkan pengambilan keputusan yang cepat, atau

* Pekerjaan yang sifatnya baru dan menantang

Nah, semoga dengan penjelasan di atas Anda dapat lebih memahami dan mengelola diri anda dan orang lain secara lebih baik.

Left Brained, Right Brained, which one are you?

Left Brained, Right Brained, which one are you?

 

Membuat Sendiri Antena Modem Menggunakan Kaleng Bekas

Bagi anda yang masih terbentur dengan dana untuk mendapatkan sebuah antena modem, anda tidak perlu khawatir. Anda bisa membuat sendiri antena modem menggunakan barang-barang bekas di sekitar anda.

Barang-barang yang bisa anda gunakan di sini intinya adalah barang yang bisa digunakan sebagai reflektor untuk memfokuskan penerimaan sinyal modem di satu titik saja.

Salah satu contoh barang bekas tersebut adalah kaleng. Nah, di sini kita akan memanfaatkan kaleng bekas untuk disulap menjadi sebuah antena modem.

Untuk langkah-langkah membuat antena modem menggunakan kaleng bekas adalah sebagai berikut.

1. Siapkan kaleng bekas, misal kaleng biskuit, kaleng bekas soft drink, bekas kopi, dan lain-lain.


2. Ukur letak lubang untuk tempat modem. Jika modem anda bekerja di frekuensi 800 Mhz maka jarak lubang modem ke dasar kaleng adalah 1 – 1,5 inchi. Untuk modem dengan frekuensi 1900 Mhz jarak lubang ke dasar kaleng adalah 2 – 3,4 inchi. Cara mengetahui modem anda bekerja di frekuensi 800 Mhz atau 1900 Mhz sudah saya posting DI SINI.


3. Lubangi kaleng dengan bor yang sudah anda tentukan di titik mana kaleng akan di bor pada langkah nomor 2 di atas. Buat beberapa lubang agar mudah untuk dipotong.


4. Potong lubang yang sudah dibor tadi menggunakan gunting, sampai lebar tertentu. Lebar lubang disesuaikan dengan modem anda agar modem bisa masuk ke lubang. Kemudian haluskan potongan anda menggunakan kikir atau sejenisnya.

 


5. Tutup atau lapisi lubang modem yang telah anda buat menggunakan isolasi yang agak tebal kemudian lubangi isolasi sesuai lebar modem.


6. Masukkan modem ke lubang. Fungsi isolasi tadi sebenarnya agar modem bisa masuk pas di lubang dan tidak akan lepas saat dibiarkan, jadi biar lubangnya keset (jangan porno).

 


7. Setelah ini anda tinggal memasang USB ekstender kemudian tinggal taruh kaleng pada tiang yang tinggi. Arahkan kaleng ke BTS terdekat. Jangan lupa menggunakan software QXDM dan QPST untuk pointing antena anda.


Demikian tutorial singkat membuat antena modem menggunakan kaleng bekas. Semua jenis kaleng bekas bisa anda manfaatkan, tergantung kreatifitas anda sampai di mana.

Nah, berhubung ini hanya memanfaatkan barang-barang bekas jadi hasilnya ya tidak semaksimal anda menggunakan Antena yagi yang dijual mahal itu.

Bukan hanya kaleng saja yang bisa dijadikan antena modem, masih banyak barang-barang bekas lain yang bisa anda manfaatkan. Tapi kalau anda tidak mau susah ya beli langsung Antena yagi.

Inilah Mal Untuk Gelandangan?

 
Buat kamu yang suka beramal, mungkin gak ada salahnya meniru cara seperti ini. Di Afrika Selatan, ada sebuah badan amal M&C; Saatchi Abel yang mendirikan mal di pinggir jalan untuk gelandangan. Judul gerakan ini adalah Street Store.
Max Pazak dan Kayli Lee Levitan mendapat ide ini karena mereka ingin menyumbangkan pakaian ke pada para gelandangan, tapi dengan cara yang lebih sopan dan berwibawa tanpa perlu membayar. Apa yang membedakan?
 
 
Street Store memakai kardus-kardus sebagai papan penunjuk dan gantungan baju. Dan di sini mereka di bantu seorang ‘pramuniaga’ untuk memilih pakaian donasi yang cocok bahkan membungkus ‘belanjaan’ mereka. Wah, menarik ya, Guys!

Rambu Lalin Yang Unik

Buat kamu yang bawa kendaraan, ada berita unik nih, Guys! Pemerintah setempat di Bahia, Brazil membuat serangkaian rambu lalin yang gambarnya adalah icon-icon internet seperti Facebook, Twitter dan icon email lainnya.
 
 
Agensi iklan memunculkan ide ini sebagai bentuk kampanye agar tidak memainkan ponsel untuk bersosial media selama berkendara. Karena di Brazil, jumlah kematian akibat berkendara sambil berinternetan meningkat tajam.
 
 
Walau kampanye ini bernada serius, tapi ada yang mengundang tawa juga. Seperti contohnya rambu yang justru menyarankan kamu berhenti dan mengecek Twitter karena di situ ada pejalan kaki yang akan menyeberang jalan. Lucu, ya, Guys!

Pembuktian Cinta Sejati dengan Menikah, Bukan dengan Coklat


Hari yang ditunggu oleh sepasang muda-mudi yang terperdaya yaitu hari valentine yang diklaim sebagai hari cinta dan kasih. Padahal sudah banya tersebar mengenai kisah yang sebenarnya mengenai asal usul hari Valentine. Tentu saja hukum merayakannya sudah jelas yaitu HARAM.

Adalah tepatnya sang pemudi yang lebih banyak tertipu daya, sang pemuda membuktikan cinta dengan sekedar surprise ungkapan romantis manis berbalut kata puitis, kemudian buah tangan yang terbingkis berisi coklat dan sepenggal kalimat yang membuat pemudi melayang ke langit impian. Sedangkan sang pemudi terperdaya dengan membuktikan cinta dengan keperawanan atau apalah, yang seharusnya itu dipersembahkan untuk suami halalnya kelak.
Pembuktian cinta hanya dengan menikah

Jika ada mengakui mencinta tetapi tidak menikahi atau segera menikahi maka itu semua hanya cinta kasih yang menjelma saja dalam pandangan mata yang berfatamorgana.  Walaupun yang diumbar adalah sajak romantis yang mengalahkan merdu kicauan burung, walaupun sentuhan sayang yang dibelai mengalahkan tetesan embun dan  walaupun buah tangan yang diberi adalah rangkaian melati bersanggul jelita. Semuanya tanpa pernikahan adalah semi palsu bahkan tipu daya.

Mengapa? karena orang yang paling mengetahui hakikat pembuktian cinta mengatakan bukti cinta adalah menikah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لم ير للمتحا بين مثل النكاح

“Tidak diketahui [yang lebih bermanfaat] bagi dua orang yang saling mencinta semisal pernikahan”1

Ulama pakar hati Ibnu Qayyim Al-Jauziyah rahimahullahu berkata, “sungguh para dokter dan yang lainnya bersepakat dalam pandangan orang-orang yang berakal mengenai pengobatan, bahwa obat dari penyakit ini [mabuk cinta] adalah bertemunya dua ruh dan menempelnya dua badan [yaitu menikah]”.2

Sekali lagi, pembuktian cinta hanya dengan menikah!
Cinta prematur dan cinta lelehan lilin

Sebagian manusia terpedaya dengan cinta prematur, cinta yang belum takdir waktunya untuk diturunkan dari langit. Akan tetapi nafsu merenggut dan menarik paksa sehingga ia turun tertatih, cinta seadanya yang dipaksakan bertahan hidup. Atau mungkin akan lenyap dalam beberapa saat karena ia lahir sebelum garis batas waktunya yaitu pernikahan.

Cinta yang diumbar adalah cinta seumur hidup, padahal ikatannya masih belum mempuyai simpul dan tidak jelas. Cinta yang dikira tulus kepada diri dan jiwanya padahal ia hanya cinta kepada kecantikan rupa, hanya cinta pada harta dan kedudukan. Ketika kecantikan bersaing kuat berlomba dengan usia, maka kecantikan perlahan menyerah. Ketika hilang kecantikan, hilanglah cinta, kemana lagi rayuan yang dulu, kemana lagi buah tangan yang dulu, kemana lagi roman picisan. Apakah telah meleleh lebih cepat dari lelehan lilin yang membakar lenyap diri sendiri?

Mereka mengatakan cinta seumur hidup?  Walupun benar,  Jika umur telah menjadi perkara malaikat maut, maka usailah cinta, hanya sekedar menjadi sejarah di dunia yang sebentar lagi dilupakan oleh orang-orang karena episode generasi selanjutnya sudah menunggu. Karena semua yang ada di dunia ini adalah akan sirna, termasuk cinta yang hanya mentok dengan cita-cita ujung dunia saja. Allah Azza wa Jalla berfirman,

كُلُّ مَنْ عَلَيْهَا فَانٍ

“Semua yang ada di bumi itu akan binasa.” (QS. Ar-Rahman: 26)

Dan bisa jadi jika orang yang saling mencintai di dunia tanpa landasan cinta Allah akan menjadi saling bermusuhan di akhirat, Allah Azza wa Jalla berfirman,

الْأَخِلَّاءُ يَوْمَئِذٍ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ إِلَّا الْمُتَّقِينَ

“Orang-orang yang (semasa di dunia) saling mencintai pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertaqwa” (QS. Az Zukhruf: 67).

Duhai para wanita dan insan yang mencari cinta, apakah ini cinta yang engkau cari? Cinta yang berumur sehari saja? Atau berumur semalam di malam Valentine?

Tiga “Akhlak” Baru yang Muncul Setelah Valentine

pacaran 490x326 Tiga Akhlak Baru yang Muncul Setelah Valentine

Islam memang agama dunia yang penuh dengan kasih sayang. Dalam islam kasih sayang teramat tinggi nilainya. Tidak terbatas oleh waktu yang khusus dan terhadap orang tertentu. Kasih sayang dalam Islam berlaku untuk semua makhluk ciptaan Allah. Terjadi sepanjang hari dan sepanjang kehidupan.

Rasulullah S.A.W bersabda :“Barang siapa tidak menyayang. Tidak akan disayang. Barang siapa tidak menyayangi yang ada di bumi, maka tidak akan disayangi oleh yang di langit.”

Valentine’s day sudah menjadi fenomena di masyarakat. Hari yang jatuh pada tanggal 14 Februari ini dianggap hari kasih sayang. Biasanya di rayakan dengan acara bertukar kado dan kartu ucapan, dan menghabiskan waktu seharian bersama pasangan kekasih bahkan tidak jarang ada yang melakukan perzinahan.

Di mana-mana di hiasi pernak-pernik valentine. Asal muasal valentine’s day itu sendiri berkaitan dengan St. Valentine, seorang pria Roma yang menolak melepaskan agama Kristen yang diyakininya. Ia meninggal pada tanggal 14 Februari dan dijadikan orang suci Kristen.

Dilihat dari segi tata cara perayaan dan asal-muasalnya jelas bahwa Valentine’s day bukan berasal dari Islam. Valentine’s day akan membentuk akhlak baru yang menghawatirkan diantaranya :

1. Tasyabuh : akhlak meniru orang lain. Sedangkan rasulullah bersabda : “Barang siapa meniru suatu kaum, maka ia termasuk kaum tersebut,” (HR. Tirmidzi)

2. Praktik berkasih sayang yang buruk akan membuat ketinggian kasih sayang dalam islam pudar dan sirna secara perlahan.

3. Secara tidak langsung memberikan keuntungan pada pihak kapitalis. Mereka yang membuat, meproduksi barang untuk perayaan. Sementara pembelinya adalah umat islam.

Lalu kenapa kita harus iri hati dan cemburu dengan upacara dan bentuk kasih sayang agama lain? Bukankah Allah itu Ar-Rahman dan Ar-Rahim?

Menguak Tabir Valentine Day

valentine days Menguak Tabir Valentine Day

Hari Valentine (St. Valentine’s Day) sangat populer di negara-negara Eropa dan Amerika. Pada hari itu, kaum remaja merayakannya dengan hura-hura. Mereka datang ke pesta-pesta, berdansa semalam suntuk, saling memberi hadiah coklat, dan pergi bersama pasangannya ke tempat-tempat yang dianggap romantis. Bahkan hal-hal yang hanya boleh dilakukan oleh pasangan suami-istri juga mereka lakukan. Naudzubillah min dzalik.

Bagaimana di Indonesia? Aroma Hari Valentine kini juga sangat menyengat di tanah air. Tak beda jauh dengan remaja-remaja luar negeri sana, mereka yang notabene muslim-muslimah ikut-ikutan merayakan hari kasih sayang. Mereka menjiplak habis-habisan perilaku permisif dan serba halal yang dilakukan orang Barat. Pasangan muda-mudi saling memberikan kartu berisi ungkapan-ungkapan cinta, puitis dan romantis. Sarat dengan ucapan yang membangkitkan syahwat.

Fenomena Valentine’s Day pun menjadi ajang bisnis menggiurkan. Para pelaku bisnis -ironisnya sebagian besar juga muslim- ikut andil dalam menyemarakkan hari kasih sayang. Diluncurkanlah produk-produk terbaru yang bernuansa ‘cinta’. Seperti parcel valentine, pernak-pernik serba pink, berbentuk daun waru, dan kartu valentine dengan berbagai desain lengkap dengan kata-kata puitis penuh ungkapan cinta.

Pusat perbelanjaan, hotel, restoran, kafe, outlet dan bahkan kantor-kantor juga dihiasi dengan nuansa valentine. Entah itu berupa spanduk berisi slogan-slogan, pita-pita, balon dan pernak-pernik serba pink. Bahkan mereka juga mengaitkan promosi produknya dengan Hari Valentine. Semisal dengan menggelar sale bertajuk ‘Memperingati Valentine’s Day, Sale Up to 70%’ atau ‘Ikuti Gebyar Undian Valentine’s Day.’

Tak kalah serunya, tempat hiburan seperti hotel, kafe atau restoran juga menggelar acara khusus bertajuk peringatan hari kasih sayang. Biasanya berupa acara dinner disertai hiburan live music, diiringi games yang diikuti pasangan muda-mudi, lalu dansa-dansi bersama, dan seterusnya.

Media massa pun cukup besar kontribusinya dalam ‘mempromosikan’ perayaan hari kasih sayang tersebut. Bagaimana tidak, pemberitaan pun dikait-kaitkan dengan Hari Valentine. Semisal dalam lead sebuah berita tertulis ‘Menjelang peringatan Hari Valentine, omzet coklat naik tajam.’ Atau ‘Artis Ayu Kemayu merayakan Valentine’s Day bersama kekasih barunya’ atau ‘Biar romantis, pasangan artis Dona dan Doni menikah di Hari Valentine.’ Dan masih banyak lagi pemberitaan di media massa yang dikait-kaitkan dengan Valentine’s Day.

Sementara iklan-iklan produk yang juga dikaitkan dengan Valentine’s Day takkalah semaraknya, baik di media cetak maupun televisi. Dengan gencarnya pemberitaan dan iklan semacam itu, tentu saja opini tentang adanya Valentine’s Day dan keharusan untuk merayakannya semakin menguat. Otomatis remaja semakin merasa penting untuk terlibat di dalamnya. Jika tidak, dirinya akan merasa kuper, kuno dan tidak trendy. Sebaliknya, dengan merayakan Valentine’s day mereka akan bangga karena menjadi remaja masa kini yang gaul dan tidak ketinggalan zaman.

Pada akhirnya orang tua akan semakin memberi kelonggaran kepada anak-anaknya untuk merayakan hari tersebut, karena menganggap sebagai hal yang lumrah. Sebagai orang tua yang hidup di zaman modern, mereka tidak mau disebut ortu yang kolot sehingga membebek mengikuti apa saja selera anaknya. Bahkan tidak sedikit orang tua semacam itu yang juga ikut merayakan hari kasih sayang. Mereka yang mengaku sebagai ortu ‘modern’, layaknya pasangan muda-mudi saja, saling memberi hadiah pada pasangannya, bahkan memanfaatkan momen tersebut untuk bulan madu kembali. Well, Velantine’s Day benar-benar sudah menjadi epidemi di tengah-tengah masyarakat, tak terkecuali kaum muslimin dan muslimah.

Akibat Lemahnya Aqidah

Bila kita cermati, kaum muslimin ikut merayakan Valentine’s Day, karena minimnya pemahaman umat Islam tentang hakikat hari tersebut. Muslim-muslimah banyak yang tidak faham latar belakang dan sejarah munculnya Valentie’s Day yang notabene bukan dari Islam. Di sisi lain, pemahamam mereka terhadap ajaran Islam sendiri juga sangat lemah. Aqidah yang tidak menancap kuat dan ketidaktahuan akan hukum-hukum syariat Islam terkait dengan perbuatan, membuat umat Islam begitu bodoh dan mudah tertipu. Sehingga, begitu muncul produk atau aktivitas-aktivitas baru yang sebetulnya bertentangan dengan Islam, mereka tidak memiliki kemampuan menyaring, memilah atau membandingkan, apakah ini halal atau haram, boleh atau tidak. Akhirnya, tanpa mereka sadari mereka mengikuti saja arus yang mengalir di masyarakat.

Bukan itu saja, pengaruh lingkungan pergaulan juga cukup besar. Remaja yang biasa bergaul bebas muda-mudi, biasa pacaran, akan sangat terpesona dengan jargon hari kasih sayang. Sementara remaja baik-baik yang tadinya cuek dengan hari tersebut, bila bergaul dengan para aktivis Valentine’s Day, tentu saja mau tidak mau terpengaruh untuk ikut meramaikannya.

Hal ini juga tidak terlepas dari longgarnya pengawasan ortu. Bahkan ortu malah memberikan dukungan kepada anaknya untuk merayakan hari tersebut. Misal dengan dukungan dana untuk merayakannya, diberi kelonggaran keluar pada tanggal 14 Februari, atau dibolehkan berdua-duaan dengan pasangannya.

Selain itu pola pendidikan yang tidak sesuai aturan agama menyebabkan anak mudah dipengaruhi oleh lingkungan yang kebanyakan melanggar norma-norma adat dan agama itu sendiri. Lengkaplah sudah dorongan bagi mereka untuk terjerumus ke dalam lembah kesalahan. Semua itu dilakukan dengan dalih modernitas, trendy dan gaul. Batasan halal-haram dan norma-norma agama dicampakkan begitu saja. Itulah potret umat di masa kini yang begitu memprihatinkan.

Sejarah Valentine

Perayaan Hari Kasih Sayang ini memiliki perpaduan sebuah tradisi yang bernuansa Kristiani dan Roma kuno. Dan memang ada beberapa versi yang menjelaskan asal muasal perayaan Valentine’s Day. Salah satu versi menyebutkan, dahulu ada seorang pemimpin agama Katolik bernama Valentine bersama rekannya Santo Marius yang secara diam-diam menentang kebijakan pemerintahan Kaisar Claudius II (268-270 M) kala itu. Pasalnya, kaisar tersebut menganggap bahwa seorang pemuda yang belum berkeluarga akan lebih baik performanya ketika berperang. Karena itu, ia melarang para pemuda untuk menikah demi menciptakan prajurit perang yang potensial. Nah, Valentine tidak setuju dengan peraturan tersebut. Ia secara diam-diam tetap menikahkan setiap pasangan muda-mudi yang berniat untuk mengikat janji dalam sebuah perkawinan. Hal ini dilakukannya secara rahasia. Namun ibarat pepatah sepandai-pandai tupai melompat, ia akan jatuh juga. Demikian pula dengan aksi yang dilakukan Valentine, lambat laun pun tercium oleh Claudius II.

Valentine harus menanggung perbuatannya, dijebloskan ke penjara dan diancam hukuman mati. Dalam legenda ini, Valentine didapati jatuh hati kepada anak gadis seorang sipir, penjaga penjara. Gadis yang dikasihinya senantiasa setia untuk menjenguk Valentine di penjara kala itu. Tragisnya, sebelum ajal tiba bagi Valentine, ia meninggalkan pesan dalam sebuah surat untuknya. Ada tiga buah kata yang tertulis sebagai tanda tangannya di akhir surat dan menjadi populer hingga saat ini- “From Your Valentine.”

Ekspresi dari perwujudan cinta Valentine terhadap gadis yang dicintainya itu masih terus digunakan oleh orang-orang masa kini. Sementara itu, The Encyclopedia Britannica, Vol. 12 halaman 242 menyebutkan, kebiasaan mengirim kartu Valentine itu sendiri tidak ada kaitan langsung dengan St. Valentine. Pada 1415 M ketika the Duke of Orleans dipenjara di Tower of London, pada perayaan hari gereja mengenang St.Valentine 14 Februari, ia mengirim puisi kepada istrinya di Perancis. Kemudian Geoffrey Chaucer, penyair Inggris mengkaitkannya dengan musim kawin burung dalam puisinya (lihat The World Book Encyclopedia, 1998).

Sejak itu mengirimkan kartu bertuliskan “Be My Valentine” menjadi tradisi mengikuti hari kasih sayang. Sekitar 200 tahun sesudah kisah di atas, Paus Gelasius meresmikan tanggal 14 Februari tahun 496 sesudah Masehi sebagai hari untuk memperingati Santo Valentine. Gelar Saint atau Santo diberikan karena kebaikan dan ketulusannya menolong muda-mudi yang jatuh cinta untuk melangsungkan pernikahan. Untuk mengagungkan St. Valentine yang dianggap sebagai simbol ketabahan, keberanian dan kepasrahan dalam menghadapi cubaan hidup, maka para pengikutnya memperingati kematian St. Valentine sebagai ‘upacara keagamaan’.

Tetapi sejak abad 16 M, ‘upacara keagamaan’ tersebut mulai berangsur-angsur hilang dan berubah menjadi ‘perayaan bukan keagamaan’. Hari Valentine kemudian dihubungkan dengan pesta jamuan kasih sayang bangsa Romawi kuno yang disebut “Lupercalia” yang jatuh pada tanggal 15 Februari. Ya, versi lain tentang Valentine menjelaskan bahwa hari itu berkaitan dengan tradisi kuno bangsa Romawi. Dimulai pada zaman Roma kuno tanggal 14 Febuari, yang merupakan hari raya untuk memperingati Dewi Juno. Ia merupakan ratu dari segala dewa dan dewi kepercayaan bangsa Roma. Orang Romawi pun mengakui kalau dewi ini merupakan dewi bagi kaum perempuan dan perkawinan. Dan sehari setelahnya yaitu tanggal 15 Februari merupakan perayaan Lupercalia.

Pada perayaan Lupercalia inilah, remaja-remaja lelaki dan perempuan harus dipisahkan satu sama lain. Namun, pada malam sebelum Lupercalia, nama-nama anak perempuan Romawi yang sudah ditulis di atas kertas dimasukkan ke dalam botol. Nah, setiap anak lelaki akan menarik sebuah kertas. Dan anak perempuan yang namanya tertulis di atas kertas itulah yang akan menjadi pasangannya selama festival Lupercalia berlangsung, keesokan harinya. Kadang-kadang, kebersamaan tersebut bertahan hingga lama. Akhirnya, pasangan tersebut saling jatuh cinta dan menikah di kemudian hari.

Dalam legenda ini ada pula sosok yang disebut Cupid (berarti: the desire), yakni si bayi bersayap dengan panah yang digambarkan sebagai lambing cinta. Cupid ini adalah putra Nimrod The Hunter, dewa Matahari. Disebut Tuhan Cinta, karena ia rupawan sehingga diburu wanita bahkan ia pun berzina dengan ibunya sendiri.

Setelah orang-orang Romawi itu masuk agama Nasrani, pesta Lupercalia kemudian dikaitkan dengan upacara kematian St. Valentine. Penerimaan upacara kematian St. Valentine sebagai ‘hari kasih sayang’ juga dikaitkan dengan kepercayaan orang Eropa bahwa waktu ‘kasih sayang’ itu mulai bersemi ‘bagai burung jantan dan betina’ pada tanggal 14 Februari.

Dalam bahasa Perancis Normandia, pada abad pertengahan terdapat kata “Galentine” yang berarti ‘galant atau cinta’. Persamaan bunyi antara galentine dan valentine menyebabkan orang berfikir bahwa sebaiknya para pemuda dalam mencari pasangan hidupnya pada tanggal 14 Februari. Namun dengan berkembangnya zaman, legenda tentang seorang martir bernama St. Valentino terus bergeser jauh dari pengertian sebenarnya.

Manusia pada zaman sekarang tidak lagi mengetahui dengan jelas asal usul hari Valentine. Di mana pada zaman sekarang ini orang mengenal Valentine melalui greeting card, pesta persaudaraan, tukar kado (bertukar-tukar memberi hadiah) dan sebagainya tanpa ingin mengetahui latar belakang sejarahnya lebih dari 1.700 tahun yang lalu. Dan sayangnya, umat Islam pun turut serta mengikuti dan membebek saja. Padahal jelas-jelas sejarah perayaan itu sendiri sama sekali tidak ada hubungannya dengan Islam, dan bahkan sangat bertentangan dengan ajaran Islam karena justru bermula dari ajaran agama lain.

Maksiat dan Sia-sia

Terlepas dari sejarah lahirnya Valentine’s Day yang nyata-nyata bukan dari Islam, bila kita tilik perayaan Valentine’s Day, maka seluruhnya melanggar syara’. Tidak ada sedikitpun nilai kebaikan dari perayaan tersebut. Meskipun dengan alasan mengungkapkan kasih-sayang kepada sesama, tetap bukan alasan pembenaran bagi perayaan Hari Valentine. Tengok saja, Valentine’s Day umumnya dirayakan oleh pasangan muda-mudi. Seorang pemuda yang menyukai lawan jenisnya, akan mengirimkan kartu ucapan selamat, bunga mawar merah atau memberi hadiah coklat kepada cewek idamannya itu. Jelas ini aktivitas yang tidak dibenarkan dalam Islam karena dapat membangkitkat syahwat, sementara mereka belum terikat dengan tali pernikahan yang dapat menjadi penyalurannya.

Sementara pasangan muda-mudi yang sudah saling dimabuk asmara, lebih parah lagi. Mereka akan merayakannya berdua-duaan, menyepi, bermesra-mesraan dan tak jarang diakhiri dengan hubungan suami-istri. Na’udzubillahi min zalik. Jelas ini aktivitas yang diharamkan oleh Allah. Mereka sudah melakukan dosa berkhalwat (berdua-duaan dengan lawan jenis yang bukan mahram), mendekati zina dan bahkan berzina itu
sendiri.

Padahal Allah Swt melarang keras umat-Nya untuk mendekati zina, apalagi sampai berzina beneran. Ingatlah firman Allah Swt yang artinya: “Dan janganlah kalian mendekati zina, sesungguhnya zina itu perbuatan tercela dan jalan yang buruk.” (Al-Isra:32). Sebagian remaja lainnya membenarkan Hari Valentine karena toh merayakannya beramai-ramai dan nggak sampai berzina. Misalnya sekadar jalan-jalan bareng ke tempat wisata, makan-makan rame-rame di kafe atau nonton live music di hotel. Inipun tetap melanggar Islam karena Allah melarang kita untuk berikhtilat alias bercampur baur laki-laki perempuan yang tidak ada keperluan syar’i. Ini juga termasuk aktivitas hura-hura yang sangat dibenci Allah Swt.

Bagaimana dengan perayaan Valentine’s Day yang dilakukan sepasang suami istri? Setali tiga uang alias sama saja. Dalam hal ini mereka terkena hukum tasyabuh, yakni mengikuti kebiasaan orang kafir. Ya, sebab Valentine’s Day adalah hari raya milik orang kafir yang tidak boleh diikuti kaum muslimin. Perayaan hari besar adalah menyangkut masalah aqidah dan sama sekali tidak ada toleransi dalam hal ini.

Alquran maupun Sunnah secara syar’i melarang tasyabuh dalam segala bentuk dan sifatnya, baik masalah aqidah, ibadah, budaya, maupun tingkah laku. Allah berfirman dalam Surat An-Nisaa: 115 yang artinya:
”Dan barangsiapa yang menentang Rasul sesudah jelas kebenaran baginya, dan mengikuti jalan yang bukan jalan orang-orang mukmin, Kami biarkan ia leluasa terhadap kesesatan yang telah dikuasainya itu dan Kami masukkan ia ke dalam Jahanam, dan Jahanam itu seburuk-buruknya tempat kembali.”

Rasulullah juga bersabda “Man ‘amila ‘amalan laisa ‘alayhi amrunaa fa huwa raddun” yang artinya: “Siapa saja melakukan perbuatan yang tidak sesuai dengan tuntunanku, maka perbuatan itu akan tertolak” (HR Bukhari).

Syaikh Al-Utsaimin rahimahullah ketika ditanya tentang Valentine s Day mengatakan: merayakan hari Valentine itu tidak boleh, karena: pertama, ia merupakan hari raya bid’ah yang tidak ada dasar hukumnya di dalam syariat Islam. Kedua, ia dapat menyebabkan hati sibuk dengan perkara-perkara rendahan seperti ini yang sangat bertentangan dengan petunjuk para salaf shalih (pendahulu kita) –semoga Allah meridhai mereka. Maka tidak halal melakukan ritual hari raya, baik dalam bentuk makan-makan, minum-minum,  berpakaian, saling tukar hadiah ataupun lainnya.

Lebih dari itu, mengekornya kaum muslimin terhadap gaya hidup orang kafir akan membuat mereka senang serta dapat melahirkan kecintaan dan keterikatan hati pada mereke. Allah Swt telah berfirman yang artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin(mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barangsiapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang zalim.” (Al-Maidah: 51)

Lalu bagaimana dengan ucapan Be My Valentine? Ken Sweiger dalam artikel Should Biblical Christians Observe It? (www.korrnet.org) mengatakan kata Valentine berasal dari Latin yang berarti “Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuat dan Yang Maha Kuasa.” Kata ini ditujukan kepada Nimrod dan Lupercus, Tuhannya bangsa Romawi. Maka disadari atau tidak, -tulis Ken Sweiger- jika kita meminta orang menjadi “to be my Valentine”, hal itu berarti memintanya menjadi Sang Maha Kuasa dan menghidupkan budaya pemujaan kepada berhala. Dalam Islam hal ini disebut syirik alias menyekutukan Allah Swt.

Kalau sekadar memberi ucapan selamat merayakan Hari Valentine? Ibnul Qayyim Al-Jauziyah rahimahullah berkata, memberi selamat atas acara ritual orang kafir yang khusus bagi mereka, telah disepakati haram hukumnya. Bagi yang mengucapkannya, kalau pun tidak sampai pada kekafiran, paling tidak itu menunjukkan dukungan dan restunya pada ritual agama lain. Berarti ia telah memberi selamat atas perbuatan mereka yang menyekutukan Allah. Bahkan perbuatan tersebut lebih besar dosanya di sisi Allah dan lebih dimurkai dari pada memberi selamat atas perbuatan minum khamar atau membunuh. Abu Waqid Radhiallaahu anhu meriwayatkan: Rasulullah Saw saat keluar menuju perang Khaibar, melewati sebuah pohon milik orang-orang musyrik, yang disebut dengan Dzaatu Anwaath. Biasanya mereka menggantungkan senjata-senjata mereka di pohon tersebut. Para sahabat Rasulullah berkata, “Wahai Rasulullah, buatkan untuk kami Dzaatu Anwaath, sebagaimana mereka mempunyaiDzaatu Anwaath.” Maka Rasulullah
Saw bersabda, “Maha Suci Allah, ini seperti yang diucapkan kaum Nabi Musa, Buatkan untuk kami Tuhan sebagaimana mereka mempunyai tuhan-tuhan. Demi Dzat yang jiwaku di tangan-Nya, sungguh kalian akan
mengikuti kebiasaan orang-orang yang ada sebelum kalian.” (HR. At-Tirmidzi, ia berkata, hasan shahih).

Jelaslah, tidak ada sedikitpun kebolehan bagi umat Islam untuk mengikuti kebiasaan orang kafir. Menyerupai orang kafir sama halnya dengan ikut mempopulerkan ritual-ritual mereka sehingga terhapuslah nilai-nilai Islam. Dampak buruk lainnya, bahwa dengan mengikuti mereka berarti memperbanyak jumlah mereka, mendukung dan mengikuti agama mereka, padahal seorang muslim dalam setiap rakaat shalatnya membaca, “Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.“(Al-Fatihah:6-7)

Bagaimana bisa ia memohon kepada Allah agar ditunjukkan kepadanya jalan orang-orang yang mukmin dan dijauhkan darinya jalan golongan mereka yang sesat dan dimurkai, namun ia sendiri malah menempuh jalan
sesat itu dengan sukarela.

Senjata Melenakan Umat

Di abad milenium ini, Valentine’s Day sejatinya sengaja dijajakan ke penjuru dunia sebagai bagian dari skenario liberalisasi (kebebasan). Hari Kasih Sayang sengaja dicekokkan ke benak umat Islam untuk melenakan mereka dengan aktivitas yang melanggar syara’. Dengan aktivitas ini, sedikit demi sedikit umat Islam diarahkan untuk semakin menjauh dari aqidah Islam.

Allah telah berfirman yang artinya: “Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: “Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar)”. Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu.” (TQS Al-Baqaroh: 120)

Jelas sudah bahwa mereka senantiasa benci kepada kita kecuali kita berpartisipasi pada acara ritual mereka, model pakaian dan pola pikir yang mereka miliki. Perayaan valentine adalah salah satu sarana mereka untuk memurtadkan kita secara perlahan tapi pasti, tanpa kita sadari. Karena itu, wahai kaum muslimin dan muslimah, jangan tertipu slogan kasih sayang yang menjerumuskan.

Ini Berbedaan Istri Biasa dan Istri Sholihah


Pekerjaan istri di rumah itu tak pernah ada hentinya. Jika disebut, maka inilah salah satu keutamaan seorang istri itu. Pengorbanan istri solehah akan selalu menggetarkan hati suami. Terlebih bila Allah memberi limpahan karunia pada dia dengan paras cantik rupanya dan lembut hatinya.

Karunia terbesar dalam kehidupan lelaki memang ketika ia diberi rahmat berupa istri solehah yang setia dan bisa selalu menjaga kehormatannya. Nabi mengatakan dalam satu hadisnya bahwa wanita adalah perhiasan dunia dan sebaik baik perhiasan dunia adalah istri yang solehah.

Lebih jauh disebutkan jika tanda seorang wanita solehah atau tidak bisa dinilai dari tiga ciri ciri wanita solehah berikut ini :

Pertama, bila dipandang menyenangkan. Di zaman yang telah terbolak balik seperti sekarang ini, sudah jarang kita temui istri yang bisa menyenangkan hati suami. Dengan alasan sibuk, capai bekerja dan mengurus rumah tangga, sang istri mulai tidak peduli pada suami. suami yang telah bekerja kesana kemari, tak mengenal panas atau hujan, kadang kepulangannya hanya disambut dengan wajah cemberut yang boleh jadi sangat melukai hati suami.

Terlebih ketika suami mengalami kegagalan dalam usahanya sehingga terlibat masalah rumit seperti pinjam meminjam dan resiko lain dalam bisnisnya yang menderita kebangkrutan. Lain halnya dengan istri solehah, saat suami mengalami masalah dia selalu pandai menghibur dan menenangkan kegelisahan sang suami. Akibatnya suami merasa punya tempat berteduh untuk meredam berbagai hujatan dan hujan hinaan saat kondisi hidup dalam posisi tertekan.

Kedua, istri solehah selalu dan segera memenuhi panggilan sang suami. Dia pun tak pernah menolak ajakan suami ketika dia meminta untuk melakukan hubungan badan. Istri solehah tak pernah berani menolak ajakan suami dengan alasan capai atau alasan lain membuat hati suami tak ridlo. Bahkan seorang istri yang menolak ajakan suami hingga si suami marah, maka malaikat akan melaknati si istri hingga pagi hari.

Ketiga, istri solehah bisa dikenali dengan kesetiaan dan ketahanan dia dalam menjaga kehormatan dirinya. Saat suami tidak dirumah, dia selalu mampu menjaga diri dan tidak berbuat serong/selingkuh dengan lelaki lain. Berbeda dengan istri yang tidak solehah, dia justru senang ketika suaminya pergi dan menggunakan kesempatan tersebut untuk selingkuh dan mengumbar aurat ke lelaki lain. Keempat, istri solehah akan selalu menjaga harta benda dan rumahnya ketika suami sedang berada diluar. Dia juga akan selalu memegang teguh amanat suami dengan sepenuh hati.

Inilah Ciri-ciri Harta Penuh Berkah

uang 490x326 Ini Dia Ciri ciri Harta Penuh Berkah

“Sesungguhnya Allah Maha baik, dan tidak menerima kecuali yang baik…” (HR. Bukhari Muslim).

Hadist ini menjelaskan bahwa harta yang berkah adalah harta yang disenangi Allah. Ia tidak harus banyak. Sedikit tapi berkah lebih baik dari pada yang banyak tetapi tidak berkah. Untuk mendapatkan keberkahan harta harus halal. Karena Allah tidak mungkin memberkahi harta yang haram.

Allah SWT dalam surat Al Maidah ayat 100 dijelaskan bahwa tidaklah sama kwalitas antara harta haram dengan harta halal, sekalipun harta yang haram begitu menakjubkan banyaknya. Sekali lagi tidaklah sama antara harta halal dengan harta haram. Harta haram dalam ayat di atas, Allah sebut dengan istilah khabits.

Kata khabits menunjukkan sesuatu yang menjijikkan, seperti kotoran atau bangkai yang busuk dan tidak pantas untuk dikonsumsi karena akan merusak tubuh: secara fisik maupun mental. Tidak ada manusia yang mau memakan kotoran dan yang busuk. Sementara harta halal disebut dengan istilah thayyib, artinya baik, menyenangkan dan sangat membantu kesehatan fisik dan mental jika dikonsumsi.

Secara mentalitas dan psikologis harta mampu mempengaruhi hati manusia. Harta haram apapun bentuknya yang diperoleh dari hasil mencuri, merampok, menipu, korupsi, illegal loging, riba, suap dan lain sebaginya, hanya akan menuntun pemiliknya untuk menjadi rakus dan kejam. Mengalami kebutaan hari nurani karena tidak mampu lagi membedakan mana harta yang baik dan tidak baik. Hanya hewanlah yang berperilaku demikian, memakan apa saja yang ada di hadapannya tanpa peduli siapa pemilik dari makanan tersebut. Seorang yang terbiasa mengkonsumsi harta haram jiwanya akan meronta-ronta. Merasa tidak tenang, tanpa diketahui sebabnya. Kegelisahan demi kegelisahan akan terus menyeretnya ke lembah yang semakin jauh dari Allah. Lama kelamaan ia tidak merasa lagi berdosa dengan kemaksiatan. Berkata bohong menjadi akhlaknya. Ia merasa tidak enak kalau tidak berbuat keji. Karenanya tidak mungkin harta haram -sedikit apalagi banyak- mengandung keberkahan. Allah sangat membenci harta haram dan pelakunya. Seorang yang terbiasa menikmati harta haram doanya tidak akan Allah terima: Rasulullah SAW pernah menceritakan bahwa ada seorang musafir, rambutnya kusut, pakaiannya kumal, menadahkan tangannya ke langit, memohon: yaa rabbi yaa rabbi, sementara pakaian dan makanannya haram, mana mungkin doanya diterima (HR. Muslim)

Banyak hikmah yang dapat kita ambil dari berbagai kejadian dalam kehidupan yang menunjukan harta telah menjadi musibah dan ujian bagi pemiliknya. Amat sangat mudah bagi Allah mengambil apa saja yang ada pada diri kita. Sebab semua yang kita miliki hari ini adalah titipan Nya belaka. Tidak ada gunanya menyombongkan diri memiliki uang yang banyak, harta benda, kendaraan dan keturunan yang cantik karena bagi Allah semua adalah titipan dan sekaligus ujian. Dengan kehendaknya Allah dapat membuat seseorang yang kaya raya menjadi bangkrut dengan menimpakan sakit yang mematikan. Hartanya tak mampu membantu dan habis dengan sendirinya. Orang yang pamer kendaraan mendapat ujian kecelakaan atau kendaraan tersebut rusak tanpa diketahui sebabnya. Ataupun memiliki anak cantik tetapi perbuatannya memalukan keluarga.

Dari harta yang haram juga menyebabkan doa seseorang ditolak, sedekahnya pun ditolak. Ibn Hibban terkait dengan hal ini meriwayatkan bahwa Rasulullah bersabda: “Orang yang mendapatkan hartanya dengan cara haram, lalu ia bersedekah dengannya, ia tidak akan mendapat pahala dan dosanya tetap harus ia tanggung”. Imam Adz Dzahaby menambahkan dalam riwayat lain: “Bahwa harta tersebut kelak akan dikumpulkan lalu dilemparkan ke dalam neraka Jahannam”. Maka tidak ada jalan lain untuk meraih keberkahan kecuali hanya dengan merebut harta halal sekalipun sedikit dan nampak tidak berarti.

Ciri utama harta berkah

Ada beberapa ciri yang menunjukan keberkahan harta

a. Menambah ketakwaan.

Firman Allah dalam Surat Almaidah ayat 100 “Tidak sama yang buruk (harta yang haram) dengan yang baik (harta halal), meskipun banyaknya yang buruk itu menarik hatimu, maka bertaqwalah kepada Allah hai orang-orang berakal, agar kamu mendapat keberuntungan”

Dalam ayat ini, setelah Allah menegaskan pentingnya kwalitas harta halal, Alalah Yang Maha Kaya lalu memerintahkan, untuk bertakwa, suatu indikasi bahwa tidak mungkin harta haram akan membantu mencapai ketakwaan. Semakin banyak rezeki diperoleh seseorang semakin ia tunduk kepada Allah. Tidak merasa sombong sebagaimana dilakukan Far’aun dan Qarun yang keduanya melakukan pembangkangan terhadap Allah dengan menganggap diri mereka Tuhan dan mendapatkan kekayaan atas jerih keringat sendiri tanpa bantuan Allah. Sebagai jawaban atas kedurhakaan itu, keduanya Allah musnahkan. Firaun dengn memiliki bala tentara yang banyak, harta yang melimpah, istana megah akhirnya dibenamkan kedalam luat merah bersama dengan armadanya. Sangat mudah bagi Allah hanya dengan membelah lautan.

Adakalahnya kita temukan seseorang yang melimpah harta tetapi tetap rajin datang shalat berjamaah, pandangannya tunduk kepada orang lain tanpa ada terlihat kesombongan. Kesehariannya sederhana jauh dari keborosan. Kendaraannya digunakan di jalan Allah, anak-anaknya beriman dan menjaga auratnya. Setiap waktunya zakatnya dikeluarkan dengan memberikan kepada fakir miskin, orang tidak mampu dengan memberdayakan mereka sehingga lebih mandiri. Menyantuni anak yatim dan membela hak-hak orang lemah.

b. Memberikan rasa aman

Dalam surat Ibrahim ayat 24-26, Allah mengumpamakan setiap kebaikan (kalimatun tayyibah) termasuk di dalamnya harta halal dengan sebuah pohon yang kokoh, akarnya menghujam ke bumi, cabangnya menjulang ke langit, memberikan buahnya setiap saat. Sebaliknya setiap keburukan (kalimatun khabitsah) termasuk harta haram, akan menjadi seperti pohon yang goyah, akarnya hanya melingkar dipermukaan bumi, tidak berbuah serta tidak memberikan rasa aman bagi siapa saja yang berteduh dibawahnya.

c. Mengantarkan kapada amal shaleh

Hai para rasul, makanlah yang baik-baik (halal), dan kerjakanlah amal yang saleh (QS, 23:51). Perhatikan hubungan harta halal dengan amal saleh.

d. Mendorong untuk bersyukur

Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah. Di sini tergambar bahwa hanya harta halal yang bisa membuat seorang hamba pandai bersyukur.

Ibnu Hajar menulis bahwa terkadang suatu kehancuran terjadi pada hartanya, terkadang juga menimpa pemiliknya, dan terkadang pemiliknya dijauhkan dari amal shalih. Sebaliknya, barangsiapa menafkahkan hartanya dijalan Allah, maka hartanya akan diberkahi. Bahkan dalam sebuah hadits lain disebutkan barangsiapa menyedekahkan hartanya dengan baik, maka Allah SWT akan menjaga harta yang ditinggalkannya bahkan setelah kematiannya, ahli warisnya tidak merusak hartanya dan tidak membelanjakan hartanya untuk hal yang sia-sia.

Apabila harta tidak disedekahkan, pada umumnya harta itu akan mendatangkan akibat buruk kepada anak-anaknya setelah ia meninggal dunia. Bahkan sekiranya hak orang lain tersebut tidak kita keluarkan?. Maka Allah akan merampas dengan cara yang tidak kita sangka dan tidak kita sukai. Bagaimana Caranya?. Mari kita tanya diri kita masing-masing. Pernahkah kita mengalami peristiwa kehilangan barang berharga, atau barang kita rusak secara tidak wajar, atau kita terpaksa mengeluarkan biaya karena suatu peristiwa yang tidak kita duga?. Jika pernah, coba tanyakan lagi pada diri kita masing-masing, sudahkah kita keluarkan harta yang bukan menjadi hak kita tersebut?. Wallahu alam bishawwab.

Kapan Permulaan Akhir Zaman?

jalan pohon 490x326 Kapan Permulaan Akhir Zaman?

Sejak diutusnya Muhammad bin Abdullah menjadi nabi, Allah subhaanahu wata’aala sudah memvonis bahwa umat Nabi Muhammad shallallaahu ‘alaihi wasallam adalah umat akhir zaman. Pengertian akhir zaman ini sudah sejak diutusnya Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam yang merupakan nabi terkahir. Menurut hadits shahih, masa akhir zaman ini terbagi menjadi lima masa.

Pertama adalah masa kenabian yaitu saat Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam masih hidup. Kemudian masa Khulafaur Rasyidin, dimulai dari Abu Bakar, Umar bin Khattab, Usman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib. Masa selanjutnya adalah masa raja-raja menggigit (maalikan ‘adhan), yaitu masa setelah wafatnya Ali bin Abi Thalib hingga runtuhnya Daulah Khilafah Utsmaniyah (1924). Masa keempat adalah masa maalikan jabariyan (penguasa diktator). Dan terakhir, masa kembalinya sistem khilafah.

Saat ini kita hidup di masa yang mana?

Sekarang adalah masa penguasa diktator, dan sedang gencar-gencarnya. Umat Islam sedang kalah. Namun itu sudah sunatullah, ada kalanya menang dan ada kalanya kalah. Kita pun harus optimis bahwa akan tiba waktunya umat Islam memperoleh kemenangan.

Apakah kelak penguasa diktator itu bisa dikalahkan kaum muslimin?

Begitulah menurut hadits. Kita akan berperang melawan Yahudi, dan Yahudi akan hancur. Yahudi akan diburu sampai manapun, sampai-sampai pohon dan batu pun berbicara, “Hai kaum muslimin, di belakangku ada Yahudi yang bersembunyi.” Yang tidak berbicara adalah pohon gharqad (semacam kaktus) yang merupakan pohon Yahudi. Dan jangan heran, sekarang pohon ini banyak ditanam oleh orang-orang Yahudi untuk berlindung dari serangan kaum muslimin.

Apakah yang dimaksud Yahudi ini adalah khusus yang di Israel atau juga yang termasuk di negara-negara lain?
Yang pasti adalah Yahudi Israel. Kalaupun kemudian Yahudi yang lain pindah ke Israel, ya wallaahu ‘alam. Dan Yahudi yang pindah ke Israel itu berarti menyatakan diri sebagai musuh umat Islam.

Dalam sebuah hadits disebutkan, sebelum akhir zaman tiba, umat Islam akan berdamai dengan bangsa Rum. Bangsa mana bangsa Rum itu? Sebagian cenderung menafsirkannya bangsa Eropa. Alasannya bersifat historis. Bangsa Arab diapit oleh dua peradaban besar, yaitu peradaban Barat (Romawi) dan Timur (Persia). Peradaban Barat dipengaruhi oleh tradisi-tradisi ahlul al-kitab (Yahudi atau Nashrani). Timur dipengaruhi oleh kemusyrikan dan paganisme. Memang, sekarang ada perluasan akibat globalisasi. Timur tidak hanya Persia, tapi juga China, India, dan yang lainnya. Mereka bukan berkategori ahlul al-kitab, tapi disebut al-Adyaan al-Ardhiyah atau agama-agama Bumi yang didominasi paganisme.

Apakah sekarang perdamaian itu sudah berlangsung?

Sedang berjalan, meski semu. Kenapa? Karena yang kini memimpin dunia bukanlah amiirul mu’minin. Pemimpinnya adalah kalangan Rum, yang mengandalkan tradisi campur aduk dengan kebatilan sehingga muncul kedzaliman dan ketidak-adilan. Perdamaian yang sekarang lebih tepat diartikan sebagai “kesepakatan untuk tidak berperang”. Ini terjadi sejak berakhirnya penjajahan resmi oleh bangsa Rum terhadap negeri-negeri kaum Muslimin.

Tampaknya ada kontradiksi. Kaum Muslimin berdamai dengan bangsa Rum, tapi saat ini Rum justru dekat dengan musuh abadi umat Islam, yaitu Yahudi. Meski lebih tepatnya bukan dekat, melainkan bangsa Rum sendiri memang sudah campur aduk. Ada Nashrani dan Yahudi sehingga disebut Judeo-Chistian civilization (peradaban Yahudi-Nashrani).

Ada hadits yang menyatakan bahwa di akhir zaman Irak akan diboikot oleh bangsa Rum. Dan hal ini sudah terjadi dan sedang berjalan.

Apa yang akan terjadi setelah itu?

Agak sulit kalau mau dirangkai secara kronologis. Namun di antara tanda-tanda menjelang batas akhir adalah tanda-tanda kecil yaitu mengeringnya Sungai Eufrat dan ditemukannya gunung emas di bawah sungai itu. Pasukan dari berbagai bangsa akan berduyun-duyun memperebutkan emas tersebut. Tiap 100 manusia datang, 99 di antaranya tewas karena berebut emas. Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam melarang kaum Muslimin ikut dalam perebutan emas ini.

Apakah itu berupa serangan Amerika Serikat dan sekutunya pada Irak?

Kalau itu bisa dianggap berebut minyak atau emas hitam. Apakah kelak akan ditemukan emas dalam arti sebenarnya, bukan emas hitam? Diyakini itu memang emas yang sebenarnya. Isyarat Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam tidak cuma bersifat maknawi tapi juga hakiki. Seperti isyarat akan munculnya Imam Mahdi, itu bukan kiasan. Sosok Imam Mahdi memang ada. Begitu juga dengan Dajjal. Dajjal adalah oknum atau person. Saat ini oknum Dajjal belum muncul, meskipun sistem Dajjal sudah bisa kita rasakan.

Jumat, 07 Februari 2014

Kecerdasan di Balik Penemuan Tusuk Gigi


 

 Charles Forster benar-benar pelaku marketing yang cerdas. Saking cerdasnya, dia kerap disebut sebagai tenaga marketing yang bisa sukses menjual daging sapi kepada kaum vegetarian. Tentu ini hanya sekadar perumpamaan, karena kaum vegetarian tidaklah mengonsumsi daging. Perumpamaan ini dibuat untuk menunjukkan bahwa Forster mampu menjual sesuatu yang tidak bisa orang lain jual.

Pria kelahiran Charlestown, Massachusetts, tahun 1826 ini tumbuh di keluarga aristokrat Inggris. Di masa remaja, dia bekerja dengan pamannya yang menjalankan bisnis ekspor/impor di Brazil. Saat tinggal di Brazil itulah kecerdasan marketingnya terasah. Saat itu dia melihat kebanyakan gigi penduduk asli Brazil terlihat rapi.

Selidik punya selidik, dia menemukan alasan yang membuat gigi penduduk Brazil tertata rapi. Saat itu, warga Brazil bisa menggunakan tusuk gigi kayu yang dibuat secara manual. Sementara di tempat lain, saat itu tusuk gigi masih terbuat dari logam.

Benda kecil yang berfungsi untuk membersihkan sela-sela gigi ini memang sudah dikenal dari era prasejarah. Banyak bukti menunjukkan saat itu, manusia menggunakan ranting untuk membersihkan gigi. Pada era perunggu, menurut situs nucleartoothpicks.com, tusuk gigi dibuat lebih rapi dengan bahan logam, tapi prosesnya masih manual dan belum dikomersialkan.

Setelah terinspirasi kebiasaan warga Brazil, Forster kemudian melihat bahwa tusuk gigi kayu memberinya peluang bisnis yang sangat menjanjikan. Dari situ dia lantas berpikir untuk bisa membuat tusuk gigi kayu dalam jumlah banyak, dan dalam waktu singkat. Akhirnya Forster sampai pada pemikiran untuk membuat mesin pembuat tusuk gigi kayu. Saat itu memang revolusi industri sedang mencapai momentum terbaik.

Forster bukanlah seorang insinyur mesin yang bisa melakukannya sendiri. Tapi dialah pemegang paten pertama untuk proses pembuatan tusuk gigi kayu. Forster merangkul ahli mesin asal Boston, Benjamin Franklin Sturtevant, yang sebelumnya telah membuat mesin pembuat sepatu yang alas bawahnya berbahan kayu.

Dengan mesin buatan Benjamin inilah Forster berhasil memproduksi tusuk gigi kayu dalam jumlah banyak. Di tahun 1870, dia mampu memproduksi jutaan tusuk gigi kayu dalam satu hari. Yang jadi masalah kemudian adalah daya serap pasar yang masih terbatas di Boston. Saat itu, jumlah tusuk gigi kayu yang bisa dijual di Boston masih sangat terbatas.

Untuk mengatasi problem tersebut, dia mulai menitipkan tusuk gigi buatannya di toko-toko eceran. Pemilik toko hanya membayar tusuk gigi yang laku terjual. Cara seperti ini bisa sedikit mendongkrak penjualan tusuk giginya.

Kemudian Forster menempuh cara lain untuk mendongkrak penjualan tusuk giginya. Dia meyakinkan kepada pemilik restoran bahwa tusuk gigi bisa menjadi bagian dari layanan yang bisa menarik konsumen. Bersamaan dengan itu dia menyewa beberapa orang untuk makan di restoran-restoran. Setelah makan, orang yang disewa ini wajib menanyakan tusuk gigi kepada pemilik restoran.

Dengan cara ini, pemilik restoran menjadi percaya bahwa tusuk gigi merupakan layanan yang harus diberikan kepada konsumen. Dari sinilah kemudian para pemilik restoran merasa perlu untuk membeli tusuk gigi kepada Forster.

Mulai saat itulah tusuk gigi menjadi bagian dari ‘gaya hidup’ konsumen restoran. Penggunaan tusuk gigi pun lantas menjadi sangat populer. Dalam waktu yang singkat, pasar tusuk gigi buatan Forster langsung meluas ke berbagai negara. Dari sinilah kemudian tusuk gigi benar-benar terbukti bisa menjadi bisnis besar hingga saat ini.

Mengukur Luas Neraka Dengan Matematika Manusia

Berapakah kira-kira luas neraka???

Suatu saat Abu Hurairah ra, mengatakan, ketika kami bersama rasulullah, tiba-tiba terdengar suara yang sangat keras, seperti benda yang jatuh menggelegar.

Nabi yang mulia mengatakan: Tahukah kamu sekalian, suara apa itu?

Kami menjawab: hanya Allah dan rasulNya sajalah yang lebih mengetahuinya.

Nabi menjawab, itu tadi adalah suara dari sebuah batu yang dijatuhkan ke dalam jurang neraka, sejak tujuh puluh tahun yang lalu, baru sampai ke dasarnya ini tadi â?¦â?? (HR. Muslim)

Benda yang jatuh, secara ilmu fisika bisa dihitung jaraknya. Berdasarkan gravitasi yang berlaku. Jika gravitasi bumi kita ini adalah 9,8 m / detik, maka dengan mudah kita bisa menghitung jarak tempuh batu yang jatuh mengikuti rumus 1/2 gt2. Jika jatuhnya ke bumi kita sbb:

Jarak tempuh batu selama 70 tahun adalah, 0,5 x [70X360X24X60X60] x [70X360X24X60X60] x 9,8 m = 23.228.686.172.160.000 m = 23.228.686.172.160 km,


Bandingkan garis tengah bumi kita hanya: 12.756 km. Ini berarti, bahwa neraka memiliki kedalaman: 23.228.686.172.160 km /12.756 km = 1.821.000.797.441,2 X diameter bumi ini jika dipakai gravitasi â??bumi kitaâ??.

Artinya bahwa, jika jurang neraka itu diukur berdasarkan gravitasi bumi kita, maka neraka memiliki kedalaman = 1.821.000.797.441,2 kali garis tengahnya bumi.

Atau jika kita menggali sebuah sumur, maka sumur itu akan mencapai kedalaman seperti yang kita hitung di atas. Apabila sumur itu menembus bumi berulang kali, sampai sebanyak 1.821.000.797.441,2 kali.

Dari sini saja kita sudah sulit membayangkan betapa dalamnya jurang neraka seperti yang diinformasikan oleh rasulullah saw tadi.

Jadi jurang neraka itu sedalam: 1.821.000.797.441,2 kali tebalnya bumi. Ah, betapa menggiriskan! Yang baru kita illustrasikan tadi kedalaman vertikal neraka, bagaimana pula lebar horizontalnya.

Semestinya lebar horizontal lebih luas dari vertikalnya, ibarat bumi yang memiliki permukaan lebih luas dibanding ketinggian atmosfir bumi.

Tetapi kedalaman itu belum seberapa, sebab nanti di yaumil akhir, bumi kita ini akan diganti oleh bumi yang lain. Sehingga gravitasi yang dimaksud tentu bukan gaya gravitasi bumi kita ini.

Tetapi gravitasi bumi baru, yang jauh lebih hebat dan lebih dahsyat kekuatan daya tariknya.

"Ketika bumi ini diganti dengan bumi yang lain, begitu pula dengan langitnya, Mereka bermunculan dari kuburnya masing-masing menghadap kepada Allah Yang Maha Esa dan Maha Perkasaâ." (QS. Ibrahim 14 : 48)

Jangankan dipakai ukuran bumi baru yang kita belum tahu gravitasinya. Andaikata dipakai ukuran gaya tariknya Black Hole saja, yg mempunyai perbandingan 1 : 100 trilyun (perbandingan ini telah dianalisis pada suatu diskusi ilmiah yang bejudul (Menikmati keindahan Allah melalui logika dan tanda-tanda), maka kedalaman neraka menjadi sangat sangat menggiriskan
Secara matematis kedalaman itu menjadi : 23.228.686.172.160 km X 100.000.000.000.000 = 232.286.861.721.600.000.000.000. 000 km

Sebagai gambaran, bila 1 trilyun atau 1000 milyar manusia sekalipun dimasukkan kedalam neraka sekaligus maka tiap orangnya masih bisa diberi jatah ruang lebih dari 200 trilyun kilometer persegi.


Sehingga kalau seseorang dimasukkan ke dalam neraka, jangan harap mudah menemukan teman "senasib dan sependeritaan", apalagi sampai berbagi duka dan saling memberi dorongan agar "tabah."

Tulisan ini belum lagi membicarakan dahsyatnya suhu neraka serta ragam siksaan dan kualitas siksaannya. Sebagai gambaran singkat Rasulullah saw pernah berkata, andaikata dari dalam neraka yang dahsyat itu menerobos keluar apinya meskipun hanya sebesar lubang jarum saja, maka hancur binasalah bumi kita.

Tulisan ini juga belum menggambarkan bahwa di neraka tubuh manusia tidak langsung gosong atau meleleh tapi memuai dahulu.

Rasulullah SAW pernah berkata bahwa ada gigi seorang kafir yang akan menjadi sebesar gunung Uhud di neraka. Hadits lain meriwayatkan bahwa tebal kulit manusia di neraka akan (memuai) hingga setebal 3 hari perjalanan, jauh lebih tebal dibanding kulit sapi yang digoreng dan memuai hingga setebal kerupuk kulit.

Inilah mungkin hikmah kenapa jatah ruang neraka untuk setiap penghuninya diberi kapasitas yang sedemikian luasnya.

"Maha Besar Allah dengan segala kekuasaanNya"

Semoga kita terbebas dari siksa kubur dan api neraka. Aamiin Ya Rabbal Alamiin.

Kisah Cinta Remaja Masa Kini

loveee

Kisah cinta remaja masa kini berbeda dengan kisah cinta zaman kakek nenek kita. Remaja sekarang sudah lebih berani dalam mengungkapkan perasaan mereka. Tidak ada kata tabu untuk perempuan dalam menyatakan cinta kepada laki-laki. Masa kini perempuan atau laki-laki punya kebebasan yang sama dalam mengungkapkan perasaan mereka.

Terkadang rayuan-rayuan gombal sudah biasa dilontarkan. Sudah tidak zaman mengungkapkan cinta lewat surat-menyurat. Namun kisah cinta remaja sekarang sudah mulai terkontaminasi dengan kisah cinta remaja luar negeri.

Dengan adanya film-film dari luar negeri maka pergaulan di Negara kitapun terpengaruh. Padahal sesuatu yang berasal dari luar belum tentu baik untuk kita. Apalagi dengan budaya timur yang benar-benar menjaga sopan santun dan keramah-tamahan kita..

Kisah cinta remaja zaman dahulu tidak sebebas sekarang. Dulu dua insane yang jatuh cinta sangat berhati-hati dalam mengungkapkan perasaan mereka. Namun remaja sekarang lebih banyak menggunakan kecanggihan teknologi. Ditambah lagi dengan jaringan social seperti facebook, twitter, dan lain-lain yang menyebabkan kita bisa mengenal siapa saja yang berada dimana saja. Namun setiap teknologi memiliki kelebihan dan kekurangan.

Begitu mudah kita bergaul dengan siapapun dan dimanapun Namun tanpa kita sadari terkadang kita terbuai dengan kata-kata rayuan. Hal itu bisa menyebabkan kita mudah tertipu. Di dunia maya sendiri orang bebas berekspresi sehingga membuat kita sulit untuk mendeteksi kebenaran sebuah informasi. Kisah cinta remaja yang lebih banyak menggunakan dunia maya ini justru harus berhati-hati karena kita masih belum tahu latar belakang si pemikat kita.

Game unik bisa bikin muka ente jadi peyok gak beraturan

sekedar share aja yang mau main game pastikan anda dalamkondisi sehat artinya gak lagi meriang atau sakit kepala

caranya mudah anda hanya diminta melihat animasi dalam 20detik lalu setelah itu lihat wajah teman anda atau foto anda sendiri maka wajah anda akan seperti gambar di bawah ini


sudah siap silahkan lihat animasinya disini http://www.luzyson.com/melting-the-w...lash-illusion/

Game TEST LEVEL ALAY ente

Ini game neurut ane cukup unik karena kita di suruh nebak tulisan tulisan alay


screenshootnya kaya gambar diatas

karena dalam bentuk game flash jadi agan harus main via pc atau smartphone yang support flash video

terus terang ane cuma sangup sampai level 23

nah TES GAN ente bisa sampai level berapa
share hasilnya disini

makasih

mau main gamenya disini
http://funeyetest.com/game-flash-vision-test/

Game Unik gan TEST MATA seberapa bening mata ente


cuma mau berbagi
ane nemu GAME GAME unik yang membuatuhkan konsentrasi mata dan pikiran
jadi khusu mata keranjang dan pikiran ***** gak baka bisa menang di permainan ini



game untuk mengetahui apakah mata agan + - atau normal


Ini cara mainya mudah yaitu menjawab pertanyaan yang ada
tapi harus sesui dgn hurup yang ada
yg biasa pake bahasa alay cocok nich gamenya


yang ini menyesuaikan warna gradien


nah ini permainan ilusi


nah kalo yg ini nunguin cewe mandi

coba aja mainkan berapa score agan share disini ya

untuk memainkanya langsung aja ke TKP

7 Ciri Orang yang Tidak Punya Utang

7 Ciri Orang yang Tidak Punya Utang

Liputan6.com, New York : Ingin tahu bedanya orang yang punya utang dan tidak sama sekali? Semua itu dapat dengan mudah Anda lakukan.

Seperti dikutip dari Business Insider, terdapat sejumlah perbedaan yang mencolok antara masyarakat yang punya utang dan tidak.

Berbagai karakter yang diperlihatkan orang-orang tak berutang bisa menjadi pembelajaran bagi Anda dan patut ditiru. Salah satunya adalah kemampuan mengelola pemasukan sehingga selalu lebih besar daripada pengeluaran.

Berikut tujuh karakter orang yang tidak punya utang dan bisa ditiru:

1. Memegang uang tunai
Orang yang tidak berutang mengetahui betul nilai uang tunai. Pasalnya, orang-orang yang tidak menggunakan uang tunai cenderung boros dan belanja berlebihan.
Sementara itu uang tunai yang sudah dibelanjakan tidak bisa dikembalikan lagi. Hal itu yang membuat orang-orang tanpa utang lebih menghargai dan memilih uang tunai.

2. Rinci dalam memandang sesuatu
Untuk menghindari utang, sebagian masyarakat sangat rinci dalam mengelola pemasukan dan pengeluarannya. Berbagai hal kecil dalam keuangannya sangat diperhatikan agar bisa meningkatkan pendapatan dan tabungan pribadi.

3. Selalu berpura-pura tak punya banyak uang
Cara pandang terhadap uang bagi orang-orang yang tidak berutang sangat berbeda. Meski berpendapatan besar, orang-orang itu selalu berpikir seolah memiliki sedikit uang. Hal tersebut membuatnya lebih disiplin dan irit dalam mengelola keuangan pribadi.

4. Berpikir jangka panjang
Tanpa utang, orang-orang ini selalu berpikir jangka panjang ketika membeli sesuatu. Dibandingkan berutang atau langsung membelinya, mereka lebih memilih untuk menabung terlebih dahulu.

5. Tidak takut bertanya
Penduduk yang tidak terjerat belenggu utang akan lebih aktif bertanya. Saat telat membayar tagihan, orang-orang ini tidak takut bertanya dan mampu memenuhinya dengan cepat.

6. Rajin menabung
Ketika menerima bonus besar dari kantor, orang-orang yang memiliki utang akan sibuk melunasi tunggakannya. Akan tetapi masyarakat yang terbebas dari tunggakan utang akan lebih memilih untuk menyimpannya. Menabung bahkan menjadi kebiasannya.

7. Berani berkata tidak
Saat berbelanja di mall, Anda tentu akan bertemu dengan banyak tawaran menarik. Tetapi orang-orang yang tidak punya utang akan langsung menolak. Mereka tidak mau menghabiskan uang untuk hal-hal kecil yang tidak penting

Uang Bisa Bikin Kecanduan

Uang Bisa Bikin Kecanduan

Pernahkan Anda merasa ketagihan pada uang, harta dan kekayaan?, sebagian besar pasti menjawab iya. Seorang ahli sosiologi, Philip Slater menyatakan, uang dan kekayaan dapat membuat banyak orang kecanduan karena ingin terus memperolehnya.

Seperti dikutip dari CNBC, seorang mantan pialang saham di Wall Street bahkan secara terang-terangan menyatakan betapa dirinya ketagihan meraup lebih banyak uang.

"Tahun lalu, bonus saya di Wall Street berjumlah US$ 3,6 juta, dan saya marah karena jumlah itu tidak cukup besar. Saya ingin jumlah yang lebih banyak dari itu, saya kecanduan uang," ungkap Sam Polk, mantan pialang saham seperti dikutip CNBC dari New York Times.

Diungkap Slater, kecanduan merupakan kebutuhan yang kronis akan sesuatu atau menganggap satu hal sangat penting hingga harus cepat-cepat dimiliki. Sementara rasa kecanduan manusia terhadap uang dapat timbul karena sikapnya sendiri.

Dia menjelaskan, orang-orang yang kecanduan uang akan merasa tidak lengkap dan tidak mampu berbuat apa-apa saat merasa jumlah yang tidak banyak. Semua itu yang dirasakan Polk.

"Kepuasan yang dirasakan bukan hanya tentang uang. Ini soal kekuatan yang datang dari uang itu sendiri," ungkapnya.

Bahkan seorang psikoterapis, Stanton Peele mengatakan, kekayaan biasanya juga mendorong peningkatan status pribadi di mata masyarakat. Status sosial memang seringkali dipandang dari seberapa banyak jumlah uang yang dimiliki seseorang.

"Lihat saja Mike Tyson yang menghabiskan banyak uang untuk membeli obat-obatan. Itu memang benar. Tetapi sebagian besar uangnya justru digunakan untuk membeli perhiasan, mobil dan rumah," terang Peele.
Menurut dia, itu merupakan salah satu bukti di mana seseorang bisa kecanduan pada uang dan harta yang dimilikinya.