Sangat disayangkan jika tidak banyak orang yang mengetahui kabar tentang para tukang ojek Desa Sabbang, Kecamatan Seko, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. Tarif ojek di
daerah Luwu ini harganya selangit, sekitar 600.000 sampai 700.000
sekali perjalanan. Sungguh harga yang sangat fantastis untuk tarif ojek.
Harga ini bisa terbilang harga ojek termahal di Indonesia! Apa yang
menjadi alasan harga ojek motor ini begitu mahal?
Saya
menganggap hal ini unik. Sebab masih ada di Indonesia daerah yang
seperti ini, langka. Akan tetapi, haruskah hal ini dibiarkan? Tentunya
tidak. Pemerintah harus punya rencana membangun jalur transfortasi darat
(jalan) yang lebih baik dan tentunya lebih aman.
Realita
ojek mahal di Indonesia itu mencerminkan pemerintah benar-benar tidak
begitu peduli pada kondisi masyarakat. Di indonesia memang sudah banyak
kota-kota yang berdiri dengan perkasa dari berbagai pembangunan gedung
dan jalur transfortasi yang nyaman. Namun, Indonesia ternyata masih
banyak juga daerah-daerah yang terpencil yang kondisinya masih sangat
menghawatirkan.
Tidakkah
terbayang masyarakat harus mengeluarkan kocek yang begitu besar untuk
menempuh sebuah perjalanan yang rentan dengan resiko keselamatan para
penumpangnya termasuk ojeknya sendiri. Pengakuan ojeknya bahwa penampung
harus mempersiapkan stamina yang kuat, itu kan pertanda bahwa
perjalanan itu akan beresiko. Belum lagi jika cuaca tidak mendukung,
turun hujan, pengojek dan penumpangnya harus menginap di perjalanan.
Sangat miris sekali.
Ojek memang bukan satu-satunya alat transportasi di perkampungan Seko tersebut. Sebab pemerintah memang sudah membangun bandara perintis yang berada di pusat Kecamatan Seko.
Akan tetapi, ketidak disiplinan pesawat yang mampu mengangkut penumpang
sebanyak 24 orang yang beroperasi dalam waktu sepekan sekali, itu tidak
menjadi pilihan alat transportasi. Belum lagi harus membeli tiketnya
dari jauh-jauh hari.
Hal
itu tidak akan jadi solusi yang efektif, kadang perjalanan yang sangat
penting tidak bisa ditunda masyarakat sekedar untuk menunggu
transfortasi udara, yang belum jelas kebagian bangku atau tidaknya.
Satu-satunya
solusi yang tepat adalah memperbaiki jalan yang menghubungkan daerah
tersebut. membuatnya lebih aman dan nyaman. Memang banyak sekali hal-hal
yang harus dibereskan pemerintah. Namun, orang-orang pemerintah tidak
sedikit, termasuk yang tersebar di setiap daerah-daerah yang berada di
Indonesia. Jangan hanya mau gajinya saja besar. Sedangkan daerah-daerah
yang terpencil tidak begitu diperhatikan!
Jadi ingin nangis melihat daerah yang seperi itu. kasihan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar