Tak jarang operasi yang dilakukan berhasil, namun alat yang dipakai malah tertinggal di tubuh pasien.Apabila hal tersebut terjadi, pasien harus menjalani operasi bedah lagi untuk mengambil alat yang tertinggal.
Diperkirakan, 1 dari 3.000 operasi di AS akan mengalami insiden ketinggalan alat bedah di tubuh pasien. Jadi sudah ada banyak kisah mengenai kejadian seperti ini, Berikut ini adalah Alat Bedah Paling Sering Ketinggalan Di Tubuh Pasien:
1. Jarum jahit bedah
Seorang narapidana bernama Antonio Garcia di Texas menjalani
menjalani operasi darurat ketika masih menjalani hukuman di lembaga
permasyarakatan. Tapi 6 tahun kemudian, dia baru menyadari bahwa ada
jarum bedah yang masih tertinggal di dalam tubuhnya lewat pemeriksaan
sinar-X. Dia pun menggugat dokter bedah yang menanganinya dulu dan rumah
sakit tempat operasinya berlangsung.
2. Gunting bedah
Seorang pasien di South Carolina baru menyadari bahwa sebuah
gunting bedah ketinggalan di dalam tubuhnya setelah menjalani
histerektomi. Pasien wanita berusia 38 tahun itu merasa ganjil karena
sering merasa nyeri. Setelah mengunjungi UGD dan diperksa menggunakan
USG, barulah kelihatan jelas ada gunting di tubuhnya. Pasien tersebut
lalu menjalani operasi untuk mengambil gunting yang tertinggal.
3. Kain kasa
Seorang pengemudi forklift bernama Robert Maxwell menjalani
operasi usus di Skyline Medical Center. Namun pria berusia 41 tahun ini
terus menerus mengalami sakit parah dan mual selama 3 minggu setelah
operasi. Tak kuat menahan nyeri, dia pun mengunjungi unit gawat darurat.
Dokter lantas menemukan ada sepotong kain kasa yang tertinggal setelah
operasi.
4. Penjepit bedah
Seorang wanita di Wisconsin menjalani operasi perut untuk mengobati usus buntu.Anehnya, rasa tak nyaman yang parah masih saja muncul berminggu-minggu sesudahnya.
Rasa sakitnya sering muncul dan hilang selama beberapa bulan
berikutnya.Gangguannya baru diketahui setelah ia melewati detektor logam
dan pemeriksaan di bandara. Ternyata ditemukan ada sebuah penjepit
bedah yang cukup besar tertinggal di dadanya.
5. Retraktor baja 25 cm
Seorang pria bernama Daryoush Mazarei menjalani operasi perut
bagian bawah namun tidak sembuh dengan baik sesudahnya. Dia mengeluh
kepada dokter sering mengalami nyeri yang amat parah. Dokter menduga
keluhannya karena masalah mental lalu merujuknya ke psikiater. Hasil
pemeriksaan CAT scan menemukan ada retraktor baja sepanjang 10 inchi
atau 25,4 cm bersarang di perutnya.
6. Plastik dan spons
Rumah sakit Sinai Hospital di Maryland, AS pernah digugat
oleh pasiennya karena teledor meninggalkan beberapa benda di tubuh
pasien setelah operasi. Wanita itu awalnya menjalani operasi untuk
mengangkat tumor jinak, namun ahli bedah lupa tidak mengambil potongan
plastik, spons dan kain kasa di tubuhnya. Uniknya, benda-benda ini baru
ditemukan 6 tahun kemudian.
7. Bantalan laparotomi
Seorang wanita berusia 30-an tahun menjalani operasi caesar
di Jacobi Hospital, New York. Celakanya, dokter bedah lupa meninggalkan
bantalan laparotomi di dalam perutnya.
Kesalahan ini baru ditemukan 2 tahun kemudian ketika wanita tersebut memeriksa kehamilannya lewat USG.Akhirnya
wanita tersebut harus menjalani operasi diperlukan untuk mengambil
bantalan tersebut. Operasi kedua ini menyebabkan rasa sakit dan jaringan
parut yang lebih parah di perutnya.
8. Adept Med Fish
Seorang pria bernama Alex Mitchell dari Massachusetts
menggugat dokter bedahnya karena sebuah alat bernama Adept Med Fish
ditemukan masih tertinggal di dalam tubuhnya setelah menjalani operasi
hernia.
Perangkat ini digunakan untuk melindungi organ-organ internal
selama penjahitan.Mitchell menderita sakit parah, mual, muntah dan
harus menjalani operasi kedua untuk mengambil peralatan medis tersebut. Sebagai kompensasi, pengadilan memberikan Alex ganti rugi sebesar 280.000 US$ atau sekitar Rp 2,7 miliar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar