Dengan menganalisis variasi kekuatan sinyal, sebuah program komputer dapat menghasilkan gambar hitam putih terhadap gerakan benda-benda. Pendekatan ini mirip dengan komputasi tomografi medis, di mana sebuah program menganalisa serangkaian pemindai X-ray untuk menghasilkan gambar organ dalam.
Joey Wilson dan Neal Patwari dari University of Utah, menguji RTI dengan 24 hingga 34 transceiver tabung. Transceiver yang digunakan sama dengan yang digunakan dalam jaringan Zigbee, yang menghubungkan termostat rumah bersamaan dan perangkat otomatis rumah atau pabrik lainnya.
Sistem ini berhasil diuji di dalam dan di luar ruangan serta melalui dinding. “Radio tomografi dapat membantu penegakan hukum dan penanganan darurat agar mereka tahu di mana harus memfokuskan perhatian,” tulis Patwari dan Wilson.
sumber: http://goo.gl/s2f9j
Tidak ada komentar:
Posting Komentar