Alkohol dengan formula umum CnH2n+1OH dapat menimbulkan efek buruk terhadap tubuh. Efek yang paling mudah dibuktikan jika seseorang meminum alkohol adalah orang tersebut akan mabuk.
Jika seseorang mengonsumsi alkohol secara jangka panjang, maka kesehatan tubuh yang akan menjadi taruhan. Berikut ini beberapa efek yang mungkin timbul karena terlalu sering mengonsumsi alkohol:
1. Sirosis hati
Sirosis hati atau pengerasan hati merupakan salah satu penyakit yang sering dialami oleh orang yang mengonsumsi alkohol. Sel-sel hati akan rusak akibat racun yang ditimbulkan oleh alkohol, sel-sel yang rusak tersebut akan meninggalkan bekas luka jaringan hati.
2. Tekanan darah tinggi
Hati-hati bila Anda memiliki tekanan darah tinggi, sebab alkohol akan menimbulkan rasa ‘high’ atau melayang bagi setiap orang yang mengonsumsinya. Perasaan ini timbul akibat sistem syaraf simpatik yang mengontrol tekanan darah. Ketika orang meminum alkohol secara berlebihan dengan rentang waktu singkat maka akan terjadi lonjakan tekanan darah secara tiba-tiba.
3. Kegemukan / obesitas
Banyak orang menjuluki perut buncit akibat banyak meminum bir atau miras, pernyataan ini tidak sepenuhnya salah, karena bir, vodka dan gin memiliki kadar kalori tinggi yang dapat menimbulkan efek kegemukan.
4. Penyakit pembuluh darah
Tekanan darah tinggi akan berefek pada tekanan jantung. Alkohol membuat platelet darah menggumpal yang berakibat penyumbatan jantung.
5. Anemia
Alkohol menyebabkan berkurangnya kadar oksigen yang dibawa darah. Pengidap anemia akan cepat lelah dan sesak napas.
6. Asam Urat
Asam urat yang tinggi akan menyebabkan radang sendi. Orang yang biasa meminum alkohol dan berpenyakit asam urat akan merasakan sakit yang lebih dibanding orang biasa.
7. Kerusakan pankreas
Salah satu organ tubuh yang rusak karena alkohol adalah pankreas. Alkohol menyebabkan peradangan pankreas sehingga menghambat sistem perncernaan.
8. Kerusakan saraf
Orang yang meminum alkohol bisa merasakan sakit pada ujung tangan atau kaki, ini disebabkan oleh sindrom alcoholic neuropathy.
Sumber: health.detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar